JURNAL KHUSUS

Apa Itu Jurnal Khusus ?

Dalam Perusahaan yang tergolong kecil transaksi yang terjadi masih jarang, pencatatan transaksi masih memungkinkan menggunakan jurnal umum yang kemudian langsung di posting ke buku besar yang bersangkutan.

Tetapi dalam perusahaan yang berskala besar, transaksi yang terjadi bisa ratusan bahkan ribuan transaksi per hari atau perbulan. Transaksi tersebut merupakan transaksi yang hampir serupa atau sejenis dan terjadi secara berulang-ulang. Kejadian yang demikian jika pencatatan dilakukan menggunakan jurnal umum dimana semua transaksi dicatat dalam satu jurnal dapat mengakibatkan kebosanan bagi petugas pemegang buku/akuntan. Hal ini disebabkan karena petugas tersebut harus mencatat perkiraan atau jurnal yang sama secara berulang-ulang.

Untuk mengatasi hal ini, bisa dilakukan dengan mengganti tempat pencatatan ke dalam jurnal khusus. Jurnal khusus adalah jurnal yang digunakan untuk mencatat transaksi yang sejenis dan frekwensinya sering terjadi. Penggunaan jurnal khusus ini juga akan memudahkan petugas pemegang buku/akuntan melakukan kontrol terhadap akun-akun tertentu misalnya akun utang dan piutang karena satu jenis jurnal hanya digunakan untuk mencatat transaksi yang sejenis. Disisi lain petugas yang melakukan pencatatan tidak lagi di lakukan oleh satu orang, tetapi dilakukan oleh beberapa orang sehingga petugas tersebut bisa lebih fokus melakukan kontrol terhadap akun-akun tersebut.

Jenis-Jenis Jurnal Khusus

Jurnal khusus terdiri dari :

1. Jurnal Pembelian
   Jurnal Pembelian yaitu jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat transaksi pembelian yang dilakukan secara kredit. Transaksi pembelian yang dicatat ke dalam jurnal pembelian yaitu pembelian barang dagangan yang dilakukan secara kredit maupun pembelian bukan barang dagangan (aset lainnya) yang dilakukan secara kredit.
2. Jurnal Pengeluaran Kas
   Jurnal Pengeluaran Kas adalah jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi pengeluaran uang tunai (kas). Transaksi yang dicatat ke dalam jurnal ini ini yakni transaksi pembelian barang dagang atau aset lainnya yang dilakukan secara tunai, pembayaran utang dan pembayaran beban-beban.
3. Jurnal Penjualan
   Jurnal penjualan adalah jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat transaksi penjualan (barang dagang atau aktiva lainnya) yang dilakukan secara kredit.
4. Jurnal Penerimaan Kas
   Jurnal penerimaan kas adalah jurnal khusus yang digunakan untuk mencatat transaksi-transaksi penerimaan uang tunai (kas). Transaksi penerimaan uang tunai dalam suatu perusahaan berasal dari Penjualan (barang dagang atau aktiva lainnya) yang dilakukan secara tunai, penerimaan piutang dan penerimaan pendapatan lainnya.